Tuesday, October 13, 2015

Sempat 'Diserbu' Go-Jek, Opang Stasiun Gubeng Tetap Beroperasi



Surabaya - Meski ada insiden penyerbuan Go-Jek ke ojek pangkalan (opang) Stasiun Gubeng baru, namun opang masih tetap beroperasi. Mereka masih tetap mengambil penumpang yang turun dari kereta api.

"Kami tetap kerja, mau makan apa kalau tidak kerja," kata Tomo, salah satu opang Stasiun Gubeng kepada detikcom, Senin (12/10/2015).

Tomo mengatakan bahwa driver Go-Jek selama ini memang membikin kesal baik opang Stasiun Gubeng baru dan lama. Go-jek kerap mengambil penumpang dari wilayah mereka. Padahal driver Go-jek sudah diperingatkan berkali-kali.

"Kami mempersilakan kalau mereka (driver Go-Jek) mengantarkan penumpang ke sini. Tapi kami tidak terima kalau mereka mengambil penumpang dari sini. Itu kan sama aja dengan mengambil rezeki kami," lanjut Tomo.

Tomo dan sesama opang Stasiun Gubeng Baru dan lama sebetulnya sudah menyepakati bahwa driver Go-Jek boleh mengambil penumpang dengan batas toleransi 100 meter dari wilayang opang. Tetapi terkadang aturan tak tertulis itu dilanggar driver Go-Jek.

"Kami tidak main kekerasan. Kami hanya memperingatkan. Kami hampiri dan kami beri pengertian, itu saja," pungkas Tomo.

Kondisi serupa juga terjadi di opang Stasiun Gubeng lama. Mereka juga tetap beroperasi. Tidak ada penjagaan dari polisi. Tetapi anggota opang mengaku bahwa sesekali polisi datang untuk memantau situasi dan kondisi.
(iwd/bdh)

Sumber: detik.com

No comments:

Post a Comment