Seorang pengemudi GO-JEK hampir menjadi korban perampokan yang dilakukan penumpangnya sendiri. Kasus ini berlangsung di kawasan Tanjung Priok, JakartaUtara, Senin (21/9) dini hari tadi.
"Telah terjadi kasus percobaan curas dengan pasal 55 Juncto 365 KUHP. Kejadian tersebut terjadi pada Senin dini hari pada pukul 00.30 WIB di Jalan RE Martadinata atau kali PLTU, Tanjung Priok, Jakarta Utara," ujar Iqbal, melalui pesan singkat kepada merdeka.com, Senin (21/9).
Iqbal menjelaskan, korban bernama Muhammad Risnu sebagai pengemudi GO-JEK mendapatkan order untuk mengantarkan penumpang ke daerah Ancol Pademangan, Jakarta Utara. Setelah tiba di pintu Ancol, pelaku meminta diantar korban menuju Terminal Tanjung Priok dengan diiming-imingi honor tambahan.
"Namun setibanya di Jalan RE. Martadinata pelaku memukul korban dari belakang dan korban menjatuhkan diri. Pada saat kejadian dari ada mobil Patroli Resjakut, sehingga pelaku melarikan diri dengan cara melompat ke dalam kali PLTU," tambah Iqbal.
Akibat kejadian tersebut, Risnu mengalami luka sobek di pelipis mata dan terdapat memar di wajahnya. Korban kini sedang menjalani perawatan medis di RSCM.
"Sampai saat ini pelaku dalam lidik. Pelaku saat ini belum diketahui dan masih dalam pengejaran," pungkas Iqbal.
No comments:
Post a Comment