4 Bidadari cantik ini siap layani pengguna ojek online di ibu kota

Layanan ojek online memang sedang booming di Jakarta dan beberapa wilayah di sekitarnya. Tak hanya banyak peminat di sektor pengguna jasa, namun banyak juga masyarakat yang berminat untuk menjadi armada ojek online baik Go-Jek maupun yang terbaru yaitu Blu-Jek.

Bahkan tak sedikit di antaranya adalah para wanita yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga hingga mahasiswi. Para wanita ini rata-rata melamar menjadi armada Go-Jek untuk mencari uang tambahan.

Berikut beberapa wanita cantik yang siap layani pengguna ojek online di kawasan ibu kota.

1.

Fathima

Fathima merupakan salah satu pengendara armada Blu-Jek yang akan melaksanakan tugasnya di layanan ojek online dengan warna khas biru mulai esok hari.

Mahasiswi cantik dari Universitas Swasta di Jakarta ini mengatakan bahwa dirinya ikut bergabung dengan ojek aplikasi Blu-Jek, lantaran ingin membantu orang tuanya untuk membiayai kuliah dirinya.

"Selain itu juga buat tambahan jajan saja," katanya malu-malu saat diwawancarai merdeka.com di Jakarta, Kamis (17/9).

Dia pun melanjutkan, masuknya di Blu-Jek ini akan fokus dengan mengantarkan barang-barang dan belanja. Tetapi tidak menutup kemungkinan untuk mengantarkan penumpang.

2.

Nita

Selain Fathima, Blu-Jek juga memiliki pengendara cantik lainnya yaitu mahasiswi bernama Nita. Nita kini tengah mengambil studi di Universitas Swasta Jakarta. Dara cantik ini mengatakan bahwa bergabung dengan Blu-Jek lantaran ingin mendapatkan penghasilan untuk jajan.

"Selain itu juga buat bayar kuliah. Ya bantu orang tua lah," ungkap Nita.

3.

Eugenie Patricia

Eugenie Patricia juga tercatat sebagai pengendara armada ojek online cantik yang bergabung dengan Go-Jek. Bahkan kecantikan wajah Patricia sempat membuat fotonya yang tengah memakai jaket Go-Jek beredar luas di dunia maya, sampai-sampai dijadikan meme.

Ralat:

Eugenie Patricia merupakan salah satu pelanggan layanan Go-Jek yaitu Go-Food, bukan pengendara armada Go-Jek. Jadi jangan berharap dijemput dara cantik ini kala memesan layanan Go-Jek.

4.

Adinda Belasky

Go-Jek ternyata juga memiliki srikandi lain di jajaran pengemudi ojeknya. Adalah Adinda Belasky, seorang mahasiswi jurusan Ekonomi Pembangunan di salah satu universitas terbuka di Jakarta.

Adinda sendiri menyebutkan jika menjadi pengendara Go-Jek dilakukannya untuk mengisi waktu luang dan pendapatan tambahan.